Tips cara merawat aki basah agar lebih awet - aki adalah komponen penting dalam kendaraan karena aki adalah sumber arus listrik searah (DC) pada kendaraan bermotor. Didalam aki terjadi perubahan energi, yaitu energi kimia menjadi energi listrik. Nah......energi listrik tersebut nantinya digunakan untuk sistem kelistrikan kendaraan bermotor, salah satunya yaitu untuk menghidupkan engine melalui elektrik starter. Jadi kita tidak perlu capek-capek untuk menggunakan kick starter ni sob, hehe,,. Dengan fungsinya yang penting ini sobat, maka kita harus menjaga aki motor kita agar selalu dalam keadaan baik. Berikut sedikit informasi untuk menjaga agar aki kendaraan kita bisa awet atau berumur panjang.
·
Periksa secara berkala level air aki
Anda harus senantiasa memeriksa
level air aki anda sekitar 1 bulan sekali, karena air aki sangat penting bagi
performa aki. Pastikan level berada si antara garis upper dan lower , jangan
sampai kekurangan atau berlebihan. Jika kekurang maka reaksi kimia yang terjadi
dalam aki tidak akan sempurna, sehingga aki tidak bisa menyediakan arus yang
sesuai dengan speknya. Jika kekurangan maka saat terjadi reaksi kimia air aki
akan menguap secara berlebihan dan uap asm sulfat ini sangat berbahaya karena
mempunyai sifat mdah terbakar.
·
Pastikan lubang vent plug tidak buntu
Di tiap sel aki mempunyai penutup
dan di penutup tersebut ada lubang ventilasi. Fungsi dari lubang tersebut
adalah untuk mengeluarkan gas uap pada aki. Jika lubang ini buntu maka akan timbul tekanan di dalam
aki, sehingga aki bisa meledak.
·
Hindari modifikasi aliran listrik aki
Cara
pemasangan kabel aki yang tak benar dapat mengakibatkan daya listrik aki cepat
habis. Apalagi sampai proses pengisian aki bermasalah. Dan jangan sampai
terlalu banyak memasan asesoris yang memerlukan listrik, karena dapat membuat
aki kita cepat drop.
·
Utamakan kick starter pada saat awal penyalaan
kendaraan
Pada awal penyalaan kendaraan pasti mesin masih dalam kedaan dingin dan aki belum terisi.
Pada waktu tersebut di anjurkan memakai kisk starter dahulu sehingga aki tidak
terlalu bekerja keras. Setelah mesin menyala maka di dalam aki akan langsung
terjadi prises pengisian, nah.....untuk penyalaan mesin berikutnya barulal
gunakan elektrik strater.
Untuk penggunaan elektrik starter
sebaiknya dilakukan jika motortidak digunakan dalam waktu singkat sekitar 5-7
jam. Jika motor tidak di gunakan lebih dari 8 jam maka gunakan kick starter
terlebih dahulu.
No comments:
Post a Comment